Become a Dealer
Seller profile
mosqueteeth2
  • Full name: mosqueteeth2
  • Location: Osisioma, Abuja, Nigeria
  • Website: https://gillespie-vinter.technetbloggers.de/hak-hak-istri-atas-suami-1635211321
  • User Description: https://gillespie-vinter.technetbloggers.de/hak-hak-istri-atas-suami-1635211321Yang dimaksud Hak-Hak Pasangan hidup Atas Suami pada hal ini adalah hak-hakyang bersifat materi, seperti mahar dan nafkah, ataupun hak yang bersifatnon-materi. Di antara hak-hak tersebut ialah sebagai berikut.one Hak Mendapat Pergaulan Yang Baik Untuk Suami.Maksudnyaadalah seorang suami berkewajiban mempergauli istrinya oleh baik,tidak menyakitinya, dan tidak menunda-nunda memberi haknya padahalmampu, serta berkewajiban menampakkan kegembiraan, keceriaan, danketertarikan pada hadapannya.Landasan primer hak ini ialah firman Allah Subhanahu wata? ala:??????????????????????????????? Dan bergaullah dengan mereka secara patut.?[1]Demikian pula, firman-Nya:????????????????????????????????????????????????? Dan para pasangan hidup itu mempunyai hak yang seimbang dgn kewajiban mereka menurut cara yang mother? ruf.?[2]Nabi Shallallahu? alaihi wasallam bersabda,?????????????????????????????????????????????????????????? Orangterbagus dari kalian merupakan yang paling benar kepada keluarganya, serta akuadalah jamaah terbaik di antara kalian dalam berbuat baik kepadakeluarga.?[3]Perlakuan serta pergaulan yang benar adalahistilah yang universal yang akhirnya menjadi pangkal seluruh hak-istri yang lain.Hak-hak istri yang jadi kami sebutkan sesudahnya hanyalah bagian driperlakuan dan pergaulan yang baik di sini.. Kami menyebutkannya selakuala, menurut,terpisah di sini agar lebih diperhatikan. Di antara pergaulan yang baikini adalah sebagai beserta.2 . not Mendapat Nafkah Dengan Cara Yang Mother? ruf.Maksudnafkah di sini merupakan apa saja yang dinafkahkan oleh suami untuk istriserta anak-anaknya, berupa makanan, pakaian, tempat perlu, dansebagainya. Seorang suami wajib menafkahi istrinya beralaskanal-Qur? an, as-Sunnah, ijma?, dan logika.[4]Dasarnya Dari Al-Qur? an, Antara Lain:one. Firman Allah Subhanahu wata? ala:???????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????? Hendaklahorang yang kelapangan harta memberi nafkah menurutkemampuannya. Kemudian orang yang disempitkan rezekinya hendaklah memberikannafkah dari harta yang diberikan Allah kepadanya. Allah tak memikulkanbeban kepada seseorang melainkan sekedar yang Allah berikankepadanya.?[5]2 . Firman Allah Subhanahu wata? ala:????????????????????????????????????????????????????????????????? Lalu kewajiban ayah memberi makan dan pakaian kepada para ibu dengan cara yang ma? ruf.?[1]IbnuKatsir rahimahullahu berkata,? Artinya, wajib bagi ayah dans le cas où anak untukmemberi nafkah dan pakaian kepada ibu dans le cas où anak dengan panduan yang ma? prestige,sebagaimana yang normal berlaku di kalangan mereka, tanpa bersikapberlebih-lebihan maupun menyepelekan, sesuai dengan kemampuannya saatmemiliki harta yang banyak, selagi, atau pun minim.?Dasarnya Dari as-Sunnah:HaditsJabir radhiallahu? anhu mengenai acara susunan acara cara haji Nabi Shallallahu? alaihi wasallam. Di dalamnya diterangkan bahwa Nabi Shallallahu? alaihiwasallam bersabda,??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????? Bertakwalahkalian di masalah perempuan. Sebab, mereka itu ibarat tawanan disisi kalian. Kalian memutuskan mereka dengan amanah dari Allah. Kalianhalalkan kemaluan mereka dengan kalimat Kristus. Oleh karena itu, merekamemiliki hak atas kalian bagi mendapat nafkah lalu pakaian \dalam ma? ruf.?[2]3. Hadits Mu? awiyah al-Qusyairiradhiallahu? anhu, dia berkata,? Aku berkata pada RasulullahShallallahu? alaihi wasallam,? Wahai Rasulullah, apa hak pasangan hidup atassuaminya?? Beliau Shallallahu? alaihi wasallam menjawab,???????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????? Andamemberinya makan jika kalian makan, kamu memberinya pakaian jika kalianberpakaian, kamu gak usah memukul wajahnya, jangan mencaci makinya, lalujangan meninggalkannya kecuali di dalam rumah.?[3]4.Hadits Aisyah radhiallahu? anha bahwa Hindun binti? Utbahradhiallahu? anha berkata,? Wahai Rasulullah, sesungguhnya Abu Sufyanlaki-laki yang pelit. Dia tidak memberikan nafkah kepadaku kemudian anakkukecuali jika aku mengambilnya sendiri tanpa sepengetahuannya.?Rasulullah Shallallahu? alaihi wasallam pun bersabda,?????????????????????????????????????????? Ambillah dari hartanya sekadar apa yang memenuhi dirimu dan anakmu.?[4]Berdasarkanijma?, maka banyak ulama yang menyebutkan kesepakatan mereka ataswajibnya suami --jika dia telah balig-- memberi nafkah kepada istrinya,kecuali istri yg melakukan nusyuz.BerdasarkanLogika, adalah mengingatkan bahwa seorang istri terikat dengan suaminyasehingga dia bukan bisa beraktifitas serta bekerja untuk mendapatkan hartabagi dirinya sendiri karena harus fokus melaksanakan kewajibannya kepadasuami, lalu adalah logis bila suami berkewajiban memberi nafkah kepadapasangan hidup.Faktor Penyebab Suami Wajib Memberi NafkahUlamaHanabilah berpendapat bahwa faktor yg menyebabkan suami wajib memberinafkah kepada istri adalah dikarenakan istri terikat dgn suami. Sedangkanjumhur ulama berpendapat bahwa sebabnya adalah dikarenakan statusnya sebagaiadalah istri.[1]Syarat-Syarat Wajib Memberi NafkahJumhurulama telah menentukan sejumlah syarat agar kewajiban memberikan nafkahberlaku di dalam diri suami, teliti sebelum terjadinya persetubuhan denganistri ataupun sesudahnya.[2]Syarat-Syarat Wajib Nafkah Sebelum Terjadi Persetubuhana single.Hendaknya istri memberikan suami kesempatan untuk bersetubuhdengannya, diantaranya setelah terjadi akad nikah, istri memengaruhi suami untukbersetubuh dengannya. Jika pasangan hidup tidak melakukan hal itu atau malahmenolaknya tanpa tanda yang dibenarkan, hingga suami tidak berkewajibanmemberinya nafkah.a couple of. Hendaknya istri bisaberhubungan seksual, adalah hendaknya dia tidak merupakan anak kecil, atau adasesuatu di dirinya yang membuatnya tidak bisa berhubungan seksual.3.Hendaknya pernikahan mereka ialah pernikahan yang entdeckte. Jikapernikahan mereka pernikahan yang fasid (rusak), maka suami tidakberkewajiban memberi nafkah kepada istri, dan tidak mungkin pulamenganggap pasangan hidup telah terikat oleh suami karena melalui rusaknyapernikahan tersebut tamkin istri (kesempatan yang diberikan pasangan hidup kepadasuami untuk bersetubuh dengannya) akhirnya menjadi tidak sah, kemudian suami tidakberhak mendapatkan apa yg menjadi imbalan dri tamkin tersebut menurutkesepakatan ulama.Syarat-Syarat Wajib Nafkah Sesudah Terjadi PersetubuhanoneHendaknya suami memiliki kelapangan harta. Jika suami tidak punyabanyak harta sehingga tidak mampu menyediakan nafkah, maka tidak adakewajiban baginya memberi nafkah semasa belum punya harta. Iniberdasarkan firman Allah Subhanahu wata? ala:????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????? Hendaklah jamaah yang memiliki kelapangan hartamemberi nafkah menurut kemampuannya. Kemudian orang yang disempitkanrezekinya hendaklah memberikan nafkah dari harta yang disarankan Allahkepadanya. Allah tidak memikulkan beban kepada seseorang melainkansekadar dalam Allah berikan kepadanya.?[3]2.Harusnya istri terikat oleh suami (bukan pasangan hidup yang berbuat nusyuz).Jika istri tak mau menaati suami, maka tidak ada nafkah untuknya.Catatan tambahan: Apakah Pasangan hidup Yang Bekerja / Berkarir Berhak Meraih Nafkah?Jikapasangan hidup bekerja di luar rumah, dengan blogging yang mubah, ataspersetujuan dan kerelaan suami, maka vida berhak mendapat nafkah karenaketerikatan pasangan hidup kepada suami merupakan hak suami serta suami berhakmelepaskan hak tersebut.Sebaliknya, jika istri tetapmemilih keluar griya untuk bekerja padahal suami tidak rela kemudianmelarangnya keluar rumah, maka haknya untuk mendapat nafkah gugur karenaketerikatannya (pengabdiannya) kepada suami tidak sempurna.[1]Kadar Nafkah dalam WajibLandasan primer dalam masalah di sini. adalah firman Allah Subhanahu wata? ala:???????????????????????????????? Hendaklah orang yg memiliki kelapangan harta memberi nafkah berdasarkan kemampuannya.?[2]Lalu firmannya:?????????????????????????????????????????????????? Orang yang mampu menurut kemampuannya dan orang yg miskin menurut kemampuannya (pula).?[3]Juga sabda Nabi Shallallahu? alaihi wasallam pada Hindun:?????????????????????????????????????????? Ambillah untuk hartanya sekadar apa yang mencukupi dirimu dan anakmu.?[4]Dengan demikian, dalam jadi ukuran adalah:1. Pemberian yg memadai bagi pasangan hidup dan anak. Indonesia tentunya berbeda-beda beralaskan perbedaan kondisi, kawasan, dan waktu.2. Kemampuan dan kelapangan suami.Paracakap fiqih rahimahumullah sudah membahas secara panjang lebar tentangpemutusan kadar yang wajib dalam nafkah, kemudian mereka merinci situasi itudengan pendapat-pendapat yang menurut kami dibangun dengan merujuk padakebiasaan yang berlaku pada masa mereka.[5]Demikianpula halnya, mereka bersilang pendapat dalam masalah nafkah: apakah yangjadi ukuran dalam masalah tersebut kondisi suami, perihal istri atau halkeduanya? Pendapat yang shahih yang didukung oleh dalil-dalil al-Qur? anyang telah disebutkan di atas adalah pendapat yang menyatakan bahwaukuran di menentukan status lapang atau sempit harta adalah kondisisuami. Dan ini merupakan pendapat Malikiyah dan Syafi? iyah.[1]Apakah Suami Berkewajiban Menanggung Biaya Pengobatan dan Perawatan Istri?Imamyang Empat berpendapat bahwa suami tidak berkewajiban menanggung biayapengobatan lalu perawatan istri![2] Hanya aja, tampaknya dasar daripendapat tersebut adalah karena pengobatan di masa lalu tidak merupakan termasukkebutuhan special primer dan tidak tidak sedikit dibutuhkan.? Adapun zaman sekarang,kebutuhan kepada pengobatan sudah seolah-olah kebutuhan kepada makanan,bahkan lebih berarti. Sebab, orang dalam sakit biasanya maka akan lebihmengutamakan pengobatan penyakitnya (kesehatan) dari apapun juga.Trik mungkin orang dalam sakit bisa menikmati makanannya sementararato terus-menerus mengeluh lalu merasakan kesakitan dikarenakan penyakit yangmenderanya bahkan mengancam nyawanya?Oleh karena tersebut,kami memandang seorang suami tetap berkewajiban menanggung biayapengobatan istrinya sebagaimana biaya-biaya penting tak terpikir sebagainyadan selayak wajibnya seorang ayah menanggung biaya pengobatananaknya menurut kesepakatan para ulama. Bagaimana mungkin dikatakantermasuk pergaulan yang teliti jika suami menikmati istrinya saat sehattetapi mengembalikannya kepada keluarganya untuk diobati saat sakit!?[3]3. Memberi Pakaian Dengan Cara Yang Moving average? ruf.Paraulama telah berijma? bahwa suami berkewajiban menyediakan pakaian kepadapasangan hidup jika istri sudah mengabdikan dirinya kepada suami dengan panduan yangdiwajibkan kepadanya. Hal ini beralaskan firman Allah Subhanahuwata? ala:????????????????????????????????????????????????????????????????? Kemudian kewajiban ayah memberi makan dan pakaian kepada para ibu dengan cara mother? ruf.?[4]Serta berdasarkan sabda Nabi Shallallahu? alaihi wasallam dalam hadits Jabir yang lalu:???????????????????????????????????????????????????????????? Mereka (para istri) memiliki hak atas kalian untuk mendapat nafkah dan pakaian \ yang ma? ruf.?[5]Alasanlain adalah karena pakaian terus-menerus dibutuhkan, lalu suami puntetap harus memberikannya sebagaimana halnya nafkah.Lain,para ulama ini juga berijma? yakni pakaian yang diberikan mestilahmemenuhi kebutuhan istri di mana kebutuhan tersebut berbeda-bedaberdasarkan perbedaan panjang-pendek dan gemuk-kurusnya tubuh istri, danberalaskan perbedaan iklim negara di mana istri menetap dalam perkarapanas dan dinginnya.[1]Catatan bonus: Jika SeorangSuami Memberi Pakaian Kepada Istrinya, Lalu Mentalaknya, Atau Dia /Istri Meninggal Sebelum Pakaian Itu Rusak, Maka Bolehkah SuamiMemintanya Kembali?Bila istri menerima nafkah ygwajib diberikan suami kepadanya, kemudian suami mentalaknya, ataupun suamimeninggal, ataupun dia sendiri meninggal, maka suami atau ahli warisnyatak boleh meminta kembali nafkah tersebut menurut pendapat yang ametshahih dari 2 pendapat di kalangan ulama. Ini ialah pendapatHanafiyah lalu Malikiyah, serta dalam paling shahih pada kalangan Syafi? iyahdan salah satu pendapat di kalangan Hanabilah.[2]Alasannyakarena suami memberikan pakaian itu bagi memenuhi kewajibannya kepadaistri, dan rato menyerahkan pakaian itu kepada istri setelah komitmenmemberi pakaian itu berlaku di dirinya. Karena tersebut, suami tidakpunya hak untuk memintanya kembali.Selain itu,pakaian adalah cara sehingga menyerupai hibah, dan hibah gak bolehdiminta kembali setelah kematian pemberi atau penerima hibah.4. Memberi Lingkungan Tinggal Dengan Trik Yang Ma? stellung.Ini adalah komitmen suami kepada istri menurut kesepakatan ulama. Alasannya:a.Karena Allah Subhanahu wata? ala telah menyediakan kepada istri yangtertalak raj? ihak untuk mendapat kawasan tinggal dari suaminya, makakewajiban menyediakan tempat tinggal pada istri yang masih terikatpernikahan tentulah jauh lebih primer.Allah Subhanahu wata? ala berfirman,??????????????????????????????????????????????? Tempatkanlah mereka (para istri) di mana kalian bertempat tinggal berdasarkan kemampuan kalian.?[3]b. Karena Allah Subhanahu wata? ala telah mewajibkan suami dan istri tuk saling bergaul oleh baik lewat firman-Nya:??????????????????????????????? Dan bergaullah dgn mereka secara patut.?[4]Diantara bentuk pergaulan secara patut yang diperintahkan oleh AllahSubhanahu wata? ala merupakan menempatkan istri di dalam tempat tinggal dalam tenangbagi istri dan hartanya.d. Karena istrimenginginkan rumah untuk menutupi dirinya dari pandangan oranglain, serta sebagai tempat bersenang-senang dan tempat mengsave hartanya,maka tempat tinggal menjadi hak istri atas suaminya.[1]Kriteria Tempat Tinggal Yang Syar? iUkuranteruntuk tempat tinggal dalam syar? i tuk istri adalah hal ekonomisuami lalu kondisi istri, sebagai kias kepada nafkah dengan pertimbanganbahwa rumah dan nafkah adalah dua hak istri yang menjadikonsekuensi dari akad nikah.Hal terkait berdasarkan firman Thor Subhanahu wata? ala:??????????????????????????????????????????????? Tempatkanlah mereka (para istri) di dimana kalian bertempat menghuni menurut kemampuan kalian.?Dan firman-Nya:???????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????? Hendaklahorang yang memiliki kelapangan harta memberi nafkah berdasarkankemampuannya. Dan orang yang disempitkan rezekinya hendaklah memberinafkah dri harta yang disarankan Kristus kepadanya. Allah bukan memikulkanbeban kepada seseorang melainkan sekedar yang Allah berikankepadanya.?[2]Karena nafkah yang wajib adalah ygserasi dengan kadar hal keuangan pemberi nafkah dalam hal banyak,sedang, dan sedikitnya harta yang dia miliki, maka demikian pula halnyadengan tempat tinggal. Ini adalah pendapat jumhur ulama.SedangkanSyafi? iyah berpendapat yakni patokan dalam situasi tempat tinggal ygsyar? i ialah kondisi istri tertentu, terlepas dari perbedaan pendapat dikalangan mereka tentang nafkah.Mereka berargumen yaknikarena istri diharuskan untuk selalu masih tinggal di dalam rumah, makagak mungkin istri menggantinya. Jika kondisi istri tidak jadipertimbangan, maka itu akan membahayakan dirinya, sementara bencanaterlarang di syari? at. Adapun nafkah, maka pasangan hidup masih mungkinmenggantinya.[3]Penulis berkata: Pendapat jumhur ulama lebih utama tuk diterima berdasarkan ayat-ayat tadinya. Wallahu the? lam.Beberapa Catatan tambahan:1.Menempatkan Istri Bersama Family Suami Dalam 1 LingkunganTinggal.[4]Maksud keluarga suami di sini merupakan kedua orang tua suamidan anak-anaknya dari istri yang lain.Jumhur ulamadari kalangan Hanafiyah, Syafi? iyah, serta Hanabilah berpendapat tidakboleh menempatkan kedua orang tua --atau kerabat suami yg lain-- danpasangan hidup dalam satu tempat tinggal yang sama. Istri berhak menolak untuktinggal di dalam tempat tinggal yang sama dengan orang tua suami, kecuali jikadia sendiri yang menghendakinya. Sebab, tempat tinggal termasuk diantara hak-hak istri. Suami tidak berwenang menempatkan orang yang lain berbarengistri dalam dalamnya. Di samping itu, menempatkan mereka bersama istri sanggupmembuat istri merasa kesusahan.Adapun ulamaMalikiyah, mereka membedakan antara istri dalam berasal dari keluargaterpandang (syarifah) dgn yang berasal untuk keluarga biasa(wadhi? ah). Mereka melarang menyatukan istri dari keluarga terpandangdengan kedua orang tua dalam satu kawasan tinggal, dan membolehkannyauntuk istri yang keluarga biasa semasa tidak membuat sulit si istri.Adapunmenempatkan istri di satu tempat tinggal dengan anak-anak tirinya,maka jika anak-anak tersebut telah besar kemudian telah paham artiesepersetubuhan, maka ulama sepakat tidak membolehkannya karena dapatmengakibatkan kesusahan bagi istri, kecuali jika istri membolehkannyakarena area tinggal adalah haknya dan dia bisa melepaskan haktersebut.Sedangkan jika si anak masih ingusan dan belumpaham arti persetubuhan, hingga boleh menempatkannya berbareng istri. Diatak berhak menolak untuk tinggal bersama buah hati tirinya tersebut.2 . not Keluarga Istri Turut Tinggal Bersama Suami.[1]Istribukan berhak mengajak adalah pun dari mahramnya untuk tinggalbersamanya di rumah suaminya. Suami berhak melarang istri melakukan situasiitu. Lain halnya jika suami rela, maka tidak masalah.Adapunanak bawaan istri dari bekas suaminya, maka menurut jumhur ulama, istritidak boleh mengajaknya tinggal bersama tanpa kerelaan suami. UlamaMalikiyah membatasi pantangan tersebut dengan peraturan jika saatmenikah, suami mengetahui kehadiran anak tersebut. Bila suamimengetahuinya, sementara si anak tak ada yang mengasuh, maka menurutMalikiyah, suami tidak berwenang melarang istri mengajaknya tinggalbersama.three or more. Bolehkah Menempatkan Istri-Istri Dalam Satu Griya?Paraahli fiqih bersepakat bahwa suami tidak boleh menempatkanistri-istrinya dalam satu rumah yang persis karena hal tersebut bukan termasukukuran pergaulan yang teliti dan bisa menyebabkan permusuhan yang dihalangi olehsyariat. Selain itu, persetubuhan suami dengan istri yang yang lain dapatsaja terdengar atau terlihat akibat istri-istrinya yang yang lain sehingga dapatmengundang rasa permusuhan dan kecemburuan di antara istri-istritersebut. Akan tetapi, menurut jumhur ulama, karena larangan menempatkandua pasangan hidup (atau lebih) pada satu rumah tersebut merupakan murni hak mereka,maka dapat saja larangan tersebut tidak berlaku andai keduanya rela.[2]Penulisberkata: Dalam asalnya, yang semestinya dilakukan adalah memberikanrumah kepada tiap-tiapo istri sebagaimana dalam dilakukan olehRasulullah Shallallahu? alaihi wasallam. Allah Subhanahu wata? alaberfirman,????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????? Wahai orang-orang yang beriman, janganlah kalian memasuki rumah-rumah Nabi kecuali bila kalian diizinkan.?[1]Dalamayat ini, Allah Subhanahu wata? ala menyebut buyut (rumah-rumah) kemudianbukanbait (satu rumah). Akan tetapi, bila para istri tersebut reladitempatkan di dalam satu rumah, maka suami boleh melakukannya karena ituialah hak para istri dan mereka boleh mengabaikannya. Wallahu a? lam.[2]CatatanPenting: Insya Jahve, akan datang nanti penjelasan lebih lanjutmengenai nafkah dan tempat tinggal dalam bab-bab tentang masa? iddahistri yang tertalak.4. Bersikap Lembut Kepada Istri, Mencandainya, Dan Memaklumi Usia Mudanya.Parasuami telah memiliki teladan dalam hal indonesia pada diri RasulullahShallallahu? alaihi wasallam. Dari Aisyah radhiallahu? anha, diaberkata,? Orang-orang Habasyah sudah pernah berlatih (dengan tombak-tombakkecil mereka). Lalu Rasulullah Shallallahu? alaihi wasallam menutupiku,sementara aku menonton mereka. Aku terus menonton mereka hingga akusendiri yang berpaling (karena bosan). Maka, kalian harusnya bisamemaklumi gadis kecil masih belia yang masih senang main.?[3]Begitupula, dengan kisah beliau Shallallahu? alaihi wasallam mengajak Aisyahradhiallahu? anha berlomba lari. Beliau berkata kepadanya,? Ayo kitaberlomba.? Ternyata Aisyah dapat mengalahkan beliau. Lain beliaukembali memengaruhi Aisyah berlomba setelah tubuhnya mulai gemuk. Beliaupun mengalahkannya lalu tertawa seraya berkata,? Kemenanganku saat iniuntuk menebus kekalahanku dahulu.?[4]Aisyahradhiallahu? anha juga berkata,? Dahulu aku biasa melangsungkan boneka [darikain katun] di dekat Nabi Shallallahu? alaihi wasallam. Aku memilikiteman-teman perempuan yang turut main bersamaku. Andai RasulullahShallallahu? alaihi wasallam masuk, mereka biasanya langsung bersembunyi(di balik tirai) dari beliau. Maka Rasulullah Shallallahu? alaihiwasallam memanggil mereka untuk bergabung kemudian bermain bersamaku.?[5]Kelembutan seperti apa lagi yang bisa mengalahkan kelembutan beliau kepada istrin

    Listings from mosqueteeth2

    Top